Dikala malam hendak menyapa
Lirih desir angin menyambut sunyi yang terheran dalam
renungan
Suaramu teramat bising untuk ku hiraukan
Senja..
Iringi nada jiwa yang menembus persimpangan keluhku
Nyayianmu begitu teramat membuatku merindu..
Tenangkan benak yang Lelah
berkehendak
Senja..
Kait kelindan rupamu membasuh setiap jemari keresahan
Menderma, memelepaskan lelap yang hampir saja membuat kesah
Engkau selalu memanggil hanyut dalam setiap gerakku
Senja..
Wajahmu merupa mengindahkan langit-Nya
Keriuhan Sedup sedan terabaikan.,
Senja teruslah berbisik dan bernyanyi mesra
Temani duniaku, Temani sujudku….
Aw aw aw
BalasHapus